Fitur baru yang menakjubkan telah diluncurkan untuk pengguna Instagram - dan ini adalah game changer!
Aturan Instagram yang tidak diucapkan adalah hanya memposting foto-foto yang dipilih secara hati-hati dan menakjubkan ke akun Anda. Foto 'terburu-buru' tidak mungkin cocok dengan kualitas yang diharapkan oleh pengguna platform - yang dapat berarti berhari-hari tanpa memposting saat Anda tidak mengambil foto di Paradise dengan supercar Anda dan pakaian dan koktail perancang Anda (saya melebih-lebihkan, tapi itu tidak jauh dari kebenaran).
Masukkan fitur yang benar-benar akan mengubah cara kita akan menggunakan Instagram. Cerita ada di sini!
Apa itu Cerita?
Cerita diperkenalkan oleh Instagram untuk memungkinkan pengguna mengeposkan foto-foto sementara dari kehidupan sehari-hari mereka, menghilangkan kebutuhan mereka selama berjam-jam untuk mencoba mendapatkan sudut yang tepat, pencahayaan yang tepat, belum lagi mengedit, penjadwalan untuk waktu yang tepat dan hari ... Daftar terus berlanjut!
Dengan Cerita, pengguna dapat menangkap apa pun instan di hari mereka dan memasukkannya ke dalam Kisah. Foto atau video yang mereka posting akan terlihat oleh pengikut mereka selama 24 jam sebelum menghilang. Bagian yang menarik adalah bahwa Cerita ini tidak harus sesuai dengan kualitas dan nuansa feed, karena ditampilkan secara terpisah, di belakang lingkaran avatar di bagian atas layar awal di aplikasi, serta di belakang avatar pada halaman profil .
Bagaimana Anda bisa membuat Cerita?
Buat Kisah dengan mengeklik ikon ‘+’ di kiri atas layar saat berada di beranda. Dari sana, Instagram akan meminta Anda untuk mengambil foto atau video, atau memilih salah satu dari media terbaru dari galeri foto Anda. Anda kemudian dapat mulai mengedit gambar atau video dengan menggambar atau menulis dengan alat pena, dan menambahkan teks dan emoji. Setelah puas, Anda dapat menambahkannya ke Kisah Anda dengan mengeklik 'centang' di bagian bawah layar. Dan begitulah! Kisah Anda telah diposkan dan akan terlihat selama 24 jam. Ini dapat ditonton sebanyak pengikut Anda seperti, di bagian atas layar awal atau dengan mengklik avatar lingkaran di halaman profil Anda.
Bagaimana fitur Cerita mirip dengan Snapchat?
Jika Anda sudah menggunakan Snapchat, Anda akan melihat kesamaan antara aplikasi dan fitur baru ini di Instagram. Tidak akrab dengan Snapchat? Inilah tampilan antarmuka Snapchat:
Desain tanpa judul (1)
Dengan Snapchat, Anda mengambil foto atau video dalam aplikasi dan mengunggahnya ke cerita yang dapat dilihat oleh pengikut Anda selama 24 jam. Seperti halnya Stories, ada alat pengeditan (alat pena, alat teks, filter), tetapi tidak seperti fitur baru Instagram, Snapchat memungkinkan Anda untuk memilih lamanya waktu foto akan terlihat (dari 1 hingga 10 detik) meskipun waktu video adalah sama untuk kedua platform (maksimum 10 detik). Snapchat juga menawarkan stiker dan geofilters yang berbeda (tergantung pada lokasi foto / video diambil) yang tidak tersedia di Stories saat ini.
Urutan: Cerita di Instagram muncul dalam urutan yang belum ditentukan oleh Instagram: yang kami tahu adalah urutannya tidak kronologis dari kiri ke kanan. Tampaknya akun yang mengikuti Anda kembali memiliki hak istimewa dalam urutan penampilan. Kami akan tertarik untuk mengetahui lebih lanjut tentang algoritme yang digunakan di sini!
Di mana kita bisa menonton Cerita? Cerita tidak terlihat di desktop: hanya di aplikasi seluler.
Dikatakan demikian, pengguna Instagram benar-benar menyukai fitur baru ini, meskipun mereka menyadari fakta bahwa itu (lebih kurang) salinan Snapchat.
Kami melakukan survei cepat di Instagram, untuk mengukur pemikiran pengguna. Berikut ini hasil yang kami kumpulkan:
Ketika ditanya apakah mereka menggunakan Snapchat, 40% mengatakan YA, 60% mengatakan TIDAK
Ketika ditanya apakah mereka berencana menggunakan Stories di Instagram, 51% mengatakan YA, 49% mengatakan TIDAK
Ketika ditanya apakah kedatangan Stories akan mengubah cara mereka menggunakan Instagram, 52% mengatakan YA, 48% mengatakan TIDAK
Merek yang sudah menggunakan fitur
Beberapa merek yang langsung melompat begitu Stories menjadi tersedia untuk mengekspresikan penghargaan mereka ke Instagram untuk fitur baru adalah:
@netaporter
@mtv
@nasa
@eneral listrik
@lorealmakeup
@techcrunch
@banbanoutfitters
@asos
Sebagian besar merek yang mengambil Cerita kemarin hanya mencoba fitur tersebut, dan mayoritas belum memposting lagi. Sekarang terserah pada bisnis untuk memutuskan strategi mereka untuk fungsi yang benar-benar baru di Instagram.
Reaksi merek untuk Cerita
Sejumlah merek yang kami ikuti segera mulai menggunakan Stories lebih banyak atau lebih sedikit daripada Snapchat, tetapi kali ini di Instagram.
Ini adalah beberapa contoh dari berbagai hal yang dapat dilakukan merek dengan Cerita:
@elleuk mempromosikan majalah edisi September mereka dalam sebuah video dan @maccosmetics memamerkan beberapa produk mereka, dan bahkan melakukan tutorial make-up 4 langkah dalam serangkaian video Story.
@blueprint juga memamerkan produk mereka dengan cara yang alami dan tidak memaksa, @mercedesbenz jelas-jelas pergi berpetualang dan memposting banyak foto dan video dari perjalanan mereka di Story dan @draperjames menunjukkan bos memulai hari dengan secangkir kopi untuk kepentingan penggemar mereka.
@mclaren menyelenggarakan Obrolan Musim Panas dalam serangkaian video Story, @ forever21 memposting CTA yang cerdik yang memberi tahu pelanggan untuk memeriksa Snapchat mereka seperti yang dilakukan @amazon dengan Periscope.
Bagaimana Anda dapat memanfaatkan Cerita untuk bisnis
Seperti yang ditunjukkan di atas, Cerita dapat memiliki jumlah penggunaan yang tak terbatas dan merupakan cara mudah untuk mengirim pengikut Anda lintas platform tergantung di mana Anda ingin mereka pada saat itu.
Anda tidak perlu takut menggunakan Cerita untuk:
Memamerkan produk Anda
Menampilkan di balik layar pemandangan dari dalam dinding perusahaan Anda (cocok untuk merek yang ingin berbagi momen "kehidupan tim" mereka di lingkungan kerja, mengembangkan hubungan dengan pelanggan dan penggemar mereka di Instagram)
Pengambilalihan (ala Snapchat - cara yang bagus untuk mendapatkan banyak wajah dan sudut pandang yang berbeda)
Acara khusus (hari ini kami melakukan pemotretan, dll.)
Pikiran kita!
Berikut adalah beberapa pemikiran yang kami miliki tentang fitur baru ini. Di dalam tim kami, sangat sedikit dari kami yang benar-benar menggunakan Snapchat, sehingga fakta bahwa hal yang sama sekarang tersedia di Instagram telah memisahkan kami di tengah. di satu sisi, non-Snapchatters senang dapat memanfaatkan fitur ini dalam platform sosial favorit mereka, dan di sisi lain, beberapa orang tidak tertarik pada sifat sementara fotografi. Semua orang berbeda, saya kira!
Bagi mereka yang belum menggunakan Snapchat yang siap merangkul Instagram Stories, saya bertanya mengapa. Ini adalah jawabannya:
Saya tidak menikmati antarmuka pengguna Snapchat, tetapi saya suka desain dan kegunaan Instagram. Karena itu saya akan dengan senang hati menggunakan Stories dalam aplikasi Instagram!
Saya menggunakan Snapchat sesekali. Saya tidak akan mengeposkan Cerita, tetapi hebatnya saya dapat melihat klip belakang belakang merek favorit saya tanpa harus meninggalkan Instagram - penghemat waktu.
Saya tidak menggunakan Snapchat karena saya tidak cocok dengan antarmuka, namun saya suka bahwa Instagram telah menyertakan Cerita di aplikasi. Ini tidak berarti akhir dari Snapchat, karena saya tidak yakin Stories akan digunakan dengan cara yang sama seperti Snaps. Saya pikir Cerita di Instagram akan mendorong orang untuk menjadi lebih kreatif daripada di Snapchat… Waktu akan memberi tahu!
Terima kasih telah membaca! Kami harap artikel ini memberi Anda beberapa ide tentang cara menggunakan Cerita untuk kebaikan bisnis Anda! Beri tahu kami di komentar di bawah ini.
Aturan Instagram yang tidak diucapkan adalah hanya memposting foto-foto yang dipilih secara hati-hati dan menakjubkan ke akun Anda. Foto 'terburu-buru' tidak mungkin cocok dengan kualitas yang diharapkan oleh pengguna platform - yang dapat berarti berhari-hari tanpa memposting saat Anda tidak mengambil foto di Paradise dengan supercar Anda dan pakaian dan koktail perancang Anda (saya melebih-lebihkan, tapi itu tidak jauh dari kebenaran).
Instagram Stories: Bagaimana merek dapat memanfaatkan Cerita untuk bisnis
Masukkan fitur yang benar-benar akan mengubah cara kita akan menggunakan Instagram. Cerita ada di sini!
Apa itu Cerita?
Cerita diperkenalkan oleh Instagram untuk memungkinkan pengguna mengeposkan foto-foto sementara dari kehidupan sehari-hari mereka, menghilangkan kebutuhan mereka selama berjam-jam untuk mencoba mendapatkan sudut yang tepat, pencahayaan yang tepat, belum lagi mengedit, penjadwalan untuk waktu yang tepat dan hari ... Daftar terus berlanjut!
Dengan Cerita, pengguna dapat menangkap apa pun instan di hari mereka dan memasukkannya ke dalam Kisah. Foto atau video yang mereka posting akan terlihat oleh pengikut mereka selama 24 jam sebelum menghilang. Bagian yang menarik adalah bahwa Cerita ini tidak harus sesuai dengan kualitas dan nuansa feed, karena ditampilkan secara terpisah, di belakang lingkaran avatar di bagian atas layar awal di aplikasi, serta di belakang avatar pada halaman profil .
Bagaimana Anda bisa membuat Cerita?
Buat Kisah dengan mengeklik ikon ‘+’ di kiri atas layar saat berada di beranda. Dari sana, Instagram akan meminta Anda untuk mengambil foto atau video, atau memilih salah satu dari media terbaru dari galeri foto Anda. Anda kemudian dapat mulai mengedit gambar atau video dengan menggambar atau menulis dengan alat pena, dan menambahkan teks dan emoji. Setelah puas, Anda dapat menambahkannya ke Kisah Anda dengan mengeklik 'centang' di bagian bawah layar. Dan begitulah! Kisah Anda telah diposkan dan akan terlihat selama 24 jam. Ini dapat ditonton sebanyak pengikut Anda seperti, di bagian atas layar awal atau dengan mengklik avatar lingkaran di halaman profil Anda.
Bagaimana fitur Cerita mirip dengan Snapchat?
Jika Anda sudah menggunakan Snapchat, Anda akan melihat kesamaan antara aplikasi dan fitur baru ini di Instagram. Tidak akrab dengan Snapchat? Inilah tampilan antarmuka Snapchat:
Desain tanpa judul (1)
Dengan Snapchat, Anda mengambil foto atau video dalam aplikasi dan mengunggahnya ke cerita yang dapat dilihat oleh pengikut Anda selama 24 jam. Seperti halnya Stories, ada alat pengeditan (alat pena, alat teks, filter), tetapi tidak seperti fitur baru Instagram, Snapchat memungkinkan Anda untuk memilih lamanya waktu foto akan terlihat (dari 1 hingga 10 detik) meskipun waktu video adalah sama untuk kedua platform (maksimum 10 detik). Snapchat juga menawarkan stiker dan geofilters yang berbeda (tergantung pada lokasi foto / video diambil) yang tidak tersedia di Stories saat ini.
Urutan: Cerita di Instagram muncul dalam urutan yang belum ditentukan oleh Instagram: yang kami tahu adalah urutannya tidak kronologis dari kiri ke kanan. Tampaknya akun yang mengikuti Anda kembali memiliki hak istimewa dalam urutan penampilan. Kami akan tertarik untuk mengetahui lebih lanjut tentang algoritme yang digunakan di sini!
Di mana kita bisa menonton Cerita? Cerita tidak terlihat di desktop: hanya di aplikasi seluler.
Dikatakan demikian, pengguna Instagram benar-benar menyukai fitur baru ini, meskipun mereka menyadari fakta bahwa itu (lebih kurang) salinan Snapchat.
Kami melakukan survei cepat di Instagram, untuk mengukur pemikiran pengguna. Berikut ini hasil yang kami kumpulkan:
Ketika ditanya apakah mereka menggunakan Snapchat, 40% mengatakan YA, 60% mengatakan TIDAK
Ketika ditanya apakah mereka berencana menggunakan Stories di Instagram, 51% mengatakan YA, 49% mengatakan TIDAK
Ketika ditanya apakah kedatangan Stories akan mengubah cara mereka menggunakan Instagram, 52% mengatakan YA, 48% mengatakan TIDAK
Merek yang sudah menggunakan fitur
Beberapa merek yang langsung melompat begitu Stories menjadi tersedia untuk mengekspresikan penghargaan mereka ke Instagram untuk fitur baru adalah:
@netaporter
@mtv
@nasa
@eneral listrik
@lorealmakeup
@techcrunch
@banbanoutfitters
@asos
Sebagian besar merek yang mengambil Cerita kemarin hanya mencoba fitur tersebut, dan mayoritas belum memposting lagi. Sekarang terserah pada bisnis untuk memutuskan strategi mereka untuk fungsi yang benar-benar baru di Instagram.
Reaksi merek untuk Cerita
Sejumlah merek yang kami ikuti segera mulai menggunakan Stories lebih banyak atau lebih sedikit daripada Snapchat, tetapi kali ini di Instagram.
Ini adalah beberapa contoh dari berbagai hal yang dapat dilakukan merek dengan Cerita:
@elleuk mempromosikan majalah edisi September mereka dalam sebuah video dan @maccosmetics memamerkan beberapa produk mereka, dan bahkan melakukan tutorial make-up 4 langkah dalam serangkaian video Story.
@blueprint juga memamerkan produk mereka dengan cara yang alami dan tidak memaksa, @mercedesbenz jelas-jelas pergi berpetualang dan memposting banyak foto dan video dari perjalanan mereka di Story dan @draperjames menunjukkan bos memulai hari dengan secangkir kopi untuk kepentingan penggemar mereka.
@mclaren menyelenggarakan Obrolan Musim Panas dalam serangkaian video Story, @ forever21 memposting CTA yang cerdik yang memberi tahu pelanggan untuk memeriksa Snapchat mereka seperti yang dilakukan @amazon dengan Periscope.
Bagaimana Anda dapat memanfaatkan Cerita untuk bisnis
Seperti yang ditunjukkan di atas, Cerita dapat memiliki jumlah penggunaan yang tak terbatas dan merupakan cara mudah untuk mengirim pengikut Anda lintas platform tergantung di mana Anda ingin mereka pada saat itu.
Anda tidak perlu takut menggunakan Cerita untuk:
Memamerkan produk Anda
Menampilkan di balik layar pemandangan dari dalam dinding perusahaan Anda (cocok untuk merek yang ingin berbagi momen "kehidupan tim" mereka di lingkungan kerja, mengembangkan hubungan dengan pelanggan dan penggemar mereka di Instagram)
Pengambilalihan (ala Snapchat - cara yang bagus untuk mendapatkan banyak wajah dan sudut pandang yang berbeda)
Acara khusus (hari ini kami melakukan pemotretan, dll.)
Pikiran kita!
Berikut adalah beberapa pemikiran yang kami miliki tentang fitur baru ini. Di dalam tim kami, sangat sedikit dari kami yang benar-benar menggunakan Snapchat, sehingga fakta bahwa hal yang sama sekarang tersedia di Instagram telah memisahkan kami di tengah. di satu sisi, non-Snapchatters senang dapat memanfaatkan fitur ini dalam platform sosial favorit mereka, dan di sisi lain, beberapa orang tidak tertarik pada sifat sementara fotografi. Semua orang berbeda, saya kira!
Bagi mereka yang belum menggunakan Snapchat yang siap merangkul Instagram Stories, saya bertanya mengapa. Ini adalah jawabannya:
Saya tidak menikmati antarmuka pengguna Snapchat, tetapi saya suka desain dan kegunaan Instagram. Karena itu saya akan dengan senang hati menggunakan Stories dalam aplikasi Instagram!
Saya menggunakan Snapchat sesekali. Saya tidak akan mengeposkan Cerita, tetapi hebatnya saya dapat melihat klip belakang belakang merek favorit saya tanpa harus meninggalkan Instagram - penghemat waktu.
Saya tidak menggunakan Snapchat karena saya tidak cocok dengan antarmuka, namun saya suka bahwa Instagram telah menyertakan Cerita di aplikasi. Ini tidak berarti akhir dari Snapchat, karena saya tidak yakin Stories akan digunakan dengan cara yang sama seperti Snaps. Saya pikir Cerita di Instagram akan mendorong orang untuk menjadi lebih kreatif daripada di Snapchat… Waktu akan memberi tahu!
Terima kasih telah membaca! Kami harap artikel ini memberi Anda beberapa ide tentang cara menggunakan Cerita untuk kebaikan bisnis Anda! Beri tahu kami di komentar di bawah ini.
Komentar
Posting Komentar